#Tradingan – #Grafik #harga #saham #Abbott Laboratories (ABT) hari ini untuk membantu #analisa #pasar sebelum memulai #investasi dan #trading saham Abbott Laboratories #ABT. Abbott Laboratories (ABT) adalah salah satu #perusahaan #perawatan #kesehatan #global #terkemuka yang berkantor pusat di #Illinois, #Amerika Serikat. Perusahaan ini memiliki #sejarah panjang dalam inovasi medis, produk #farmasi, alat diagnostik, nutrisi, dan perangkat medis. Saham Abbott (ABT) telah menjadi pilihan investasi yang stabil di sektor kesehatan selama puluhan tahun.
Baca juga: Harga Saham Advanced Micro Devices (AMD) Hari Ini
Chart Grafik Harga Saham Abbott Laboratories (ABT) Terkini
Bursa Investasi Saham Abbott Laboratories (ABT) Terpercaya
Awal Mula Abbott Laboratories (1888–1940)

Abbott didirikan pada 1888 oleh Dr. Wallace C. Abbott, seorang dokter yang mengembangkan formulasi obat berbasis alkaloid tanaman. Awalnya, perusahaan bernama Abbott Alkaloidal Company dan berbasis di Chicago.
- 1929: Abbott mulai terdaftar di Bursa Saham New York (NYSE) dengan ticker ABT.
- 1930-an: Perusahaan memperluas portofolio produknya ke vitamin dan anestesi.
Ekspansi dan Inovasi (1940–1980)
Abbott tumbuh pesat setelah Perang Dunia II dengan fokus pada antibiotik dan diagnostik.
- 1941: Memproduksi penisilin selama Perang Dunia II.
- 1960-an: Mengembangkan alat diagnostik seperti ABA-100, salah satu analiser darah otomatis pertama.
- 1972: Meluncurkan Nutrisi Ensure, menjadi produk nutrisi dewasa terkemuka.
Era Modern dan Diversifikasi (1980–2000)
Abbott terus berekspansi melalui akuisisi dan inovasi:
- 1985: Mengakuisisi Syntex Corporation (diagnostik dan farmasi).
- 1990-an: Memperkenalkan HIV test kit dan obat jantung seperti Tricor.
- 2000: Memisahkan bisnis rumah sakit menjadi Hospira (kemudian diakuisisi Pfizer).
Perkembangan Saham ABT (2000–Sekarang)
Saham Abbott (ABT) menunjukkan pertumbuhan yang stabil dengan beberapa momen penting:
- 2004: ABT masuk dalam Dow Jones Sustainability Index karena praktik bisnis berkelanjutan.
- 2013: Abbott memisahkan bisnis farmasi menjadi AbbVie (ABBV), fokus pada obat bioteknologi.
- 2017: Akuisisi St. Jude Medical (alat kardiovaskular) senilai $25 miliar.
- 2020: Memainkan peran penting dalam pandemi COVID-19 dengan tes diagnostik cepat BinaxNOW.
- 2021: Peluncuran FreeStyle Libre 3, sistem monitor glukosa tanpa jarum.
Dividen & Kinerja Saham ABT
Abbott dikenal sebagai Dividend Aristocrat, perusahaan yang telah meningkatkan dividen selama 50+ tahun berturut-turut.
- Harga saham (Agustus 2023): ~$105–$115.
- Market Cap: ~$200 miliar.
- Dividend Yield: ~1.8–2.0%.
Prospek Masa Depan Abbott (ABT)
Abbott terus berinvestasi dalam:
- Alat Diagnostik (termasuk tes molekuler).
- Teknologi Diabetes (FreeStyle Libre).
- Alat Kardiovaskular & Neuromodulasi.
- Nutrisi Medis & Produk Kesehatan Global.
Dengan inovasi yang konsisten dan pendapatan yang stabil, Abbott Laboratories (ABT) tetap menjadi pilihan menarik bagi investor jangka panjang di sektor kesehatan.
Portofolio Keuangan dan Persaingan Abbott Laboratories (ABT)
Abbott Laboratories (ABT) adalah salah satu perusahaan perawatan kesehatan terbesar di dunia dengan portofolio yang terdiversifikasi dan keuangan yang kuat. Perusahaan ini bersaing dengan raksasa seperti Johnson & Johnson (JNJ), Medtronic (MDT), dan Roche (RHHBY). Berikut analisis mendalam tentang portofolio keuangan dan persaingan Abbott.
Portofolio Bisnis Abbott Laboratories
Abbott membagi bisnisnya ke dalam 4 segmen utama, yang berkontribusi pada pendapatan dan pertumbuhannya:
Baca juga: Harga Saham Philip Morris (PM) Hari Ini
1. Alat Diagnostik (Diagnostics) – ~30% Pendapatan
- Tes Darah & Molekuler: Alat seperti ARCHITECT dan Alinity.
- Diagnostik Cepat (Rapid Testing): Termasuk BinaxNOW (COVID-19 & flu).
- Pesaing Utama: Roche Diagnostics, Siemens Healthineers, Danaher (Beckman Coulter).
2. Perangkat Medis (Medical Devices) – ~35% Pendapatan
- Alat Kardiovaskular: Stent, alat pemantau jantung (Confirm Rx ICM).
- Teknologi Diabetes: FreeStyle Libre (sensor glukosa tanpa jarum).
- Neuromodulasi: Perangkat untuk manajemen nyeri kronis.
- Pesaing Utama: Medtronic, Boston Scientific, Dexcom (diabetes).
3. Nutrisi (Nutrition) – ~20% Pendapatan
- Nutrisi Dewasa: Ensure, Glucerna.
- Nutrisi Bayi: Similac, Pedialyte.
- Pesaing Utama: Nestlé (Gerber), Danone, Reckitt (Mead Johnson).
4. Obat Generik & Farmasi (Generic Pharmaceuticals) – ~15% Pendapatan
- Fokus pada pasar negara berkembang.
- Pesaing Utama: Teva, Sandoz (Novartis), Viatris.
Kinerja Keuangan Abbott (2020–2023)
Metrik | 2020 | 2021 | 2022 | 2023 (Estimasi) |
---|---|---|---|---|
Pendapatan (Miliar USD) | $34.6 | $43.1 | $43.7 | ~$44–$46 |
Laba Bersih (Miliar USD) | $4.5 | $7.1 | $6.9 | ~$7–$7.5 |
Margin Laba Bersih | ~13% | ~16.5% | ~15.8% | ~16% |
Dividen per Saham | $1.68 | $1.80 | $1.92 | ~$2.00 |
Harga Saham (Rata-rata) | $90–$110 | $110–$130 | $100–$120 | $105–$115 |
Catatan Keuangan Penting:
- Pertumbuhan terbesar (2020–2021) didorong oleh tes COVID-19 (BinaxNOW & alat diagnostik lainnya).
- FreeStyle Libre menjadi mesin pertumbuhan utama (penjualan >$4 miliar/tahun).
- Dividen terus meningkat selama 50+ tahun (Dividend Aristocrat).
Analisis Persaingan Abbott Laboratories
1. Diagnostik: Roche vs. Abbott
- Roche (RHHBY) adalah pemimpin pasar diagnostik dengan mesin Cobas.
- Abbott unggul dalam tes cepat (point-of-care) seperti BinaxNOW.
2. Perangkat Medis: Medtronic & Boston Scientific
- Medtronic (MDT) mendominasi alat pacu jantung & bedah.
- Abbott bersaing kuat di diabetes dengan FreeStyle Libre (vs. Dexcom G7).
3. Nutrisi: Nestlé & Danone
- Similac (Abbott) vs. Gerber (Nestlé) di nutrisi bayi.
- Ensure bersaing dengan Boost (Nestlé) dan Nutricia (Danone).
4. Farmasi Generik: Teva & Sandoz
- Abbott lebih kecil di segmen ini tetapi fokus pada pasar berkembang.
Prospek Masa Depan & Tantangan
Peluang:
✔ Pertumbuhan FreeStyle Libre (pasar diabetes global mencapai $60 miliar).
✔ Ekspansi diagnostik molekuler & kanker.
✔ Akuisisi strategis (misalnya di teknologi wearables).
Risiko:
✖ Regulasi ketat FDA & persaingan ketat di alat medis.
✖ Penurunan permintaan tes COVID-19.
✖ Tekanan harga di nutrisi bayi (persaingan dengan China).
Kesimpulan untuk Investor
✅ Abbott adalah perusahaan kesehatan yang stabil dengan pendapatan terdiversifikasi.
✅ Dividen yang konsisten cocok untuk investor jangka panjang.
⚠ Perlu memantau persaingan di diabetes (Dexcom) & diagnostik (Roche).
Tips Investasi dan Trading Saham Abbott Laboratories (ABT)
Abbott Laboratories (ABT) adalah salah satu saham kesehatan yang stabil dengan pertumbuhan jangka panjang dan dividen yang konsisten. Berikut strategi investasi dan trading untuk ABT, tergantung pada profil risiko dan tujuan Anda.
1. Investasi Jangka Panjang (Dividen & Growth)
✔ Kenapa ABT Cocok untuk Investasi Jangka Panjang?
- Dividen Aristocrat: Meningkatkan dividen selama 50+ tahun berturut-turut (Dividend Yield ~1.8–2.2%).
- Bisnis Stabil: Portofolio terdiversifikasi (diagnostik, perangkat medis, nutrisi, farmasi).
- Pertumbuhan Konsisten: FreeStyle Libre (diabetes) dan alat diagnostik jadi pendorong utama.
✔ Strategi Beli & Tahan (Buy & Hold)
- Beli di Level Support: ABT cenderung rebound di $90–$100 (harga diskon).
- Akumulasi Bertahap (DCA): Beli perlahan untuk rata-rata harga masuk.
- Reinvest Dividen: Manfaatkan program DRIP (Dividend Reinvestment Plan) untuk compounding.
✔ Target Jangka Panjang (5–10 Tahun)
- Harga Saham: Potensi kenaikan ke $130–$150 jika pertumbuhan diagnostik & diabetes kuat.
- Dividen: Diprediksi terus naik 3–5% per tahun.
2. Trading Jangka Pendek & Menengah (Swing Trading)
✔ Analisis Teknikal untuk Trading ABT
- Support & Resistance Utama:
- Support: $100–$105 (zona beli trader).
- Resistance: $115–$120 (zona take profit).
- Indikator yang Berguna:
- Moving Average (MA 50 & MA 200): Golden Cross (MA 50 > MA 200) bisa jadi sinyal bullish.
- RSI (14): Jika RSI < 30 (oversold), bisa jadi peluang beli.
✔ Strategi Swing Trading ABT
- Buy on Dips:
- Beli saat ABT turun ke $100–$105 dengan konfirmasi rebound.
- Target: $115–$120 (5–10% gain).
- Breakout Trading:
- Jika ABT tembus $120 dengan volume tinggi, bisa lanjut ke $130.
- Hindari Trading Sebelum Earnings:
- Laporan keuangan ABT (Feb, Apr, Jul, Okt) sering menyebabkan volatilitas.
3. Faktor Fundamental yang Memengaruhi ABT
✅ Katalis Positif (BULLISH)
- Peningkatan penjualan FreeStyle Libre (pasar diabetes terus tumbuh).
- Akuisisi atau kolaborasi baru (misalnya di AI diagnostik).
- Permintaan tinggi untuk tes diagnostik (flu, COVID-19, kanker).
❌ Risiko Negatif (BEARISH)
- Regulasi FDA yang ketat (penundaan persetujuan produk baru).
- Persaingan ketat dari Dexcom (diabetes) & Roche (diagnostik).
- Penurunan penjualan tes COVID-19 (jika pandemi mereda).
4. Rekomendasi Portofolio untuk ABT
Profil Investor | Strategi | Alokasi |
---|---|---|
Dividen Investor | Buy & Hold + DRIP | 5–10% portofolio |
Growth Investor | Beli di $100–$110, tahan 3–5 tahun | 5–15% portofolio |
Swing Trader | Manfaatkan range $100–$120 | 3–5% modal trading |
5. Kesimpulan: Apakah ABT Layak Dibeli Sekarang?
Baca juga: Harga Saham Salesforce (CRM) Hari Ini
- Untuk Investor: ABT masih undervalued jika di bawah $110, cocok untuk dividen & growth.
- Untuk Trader: Manfaatkan volatilitas di kisaran $100–$120.
- Risiko Terbesar: Persaingan diabetes & regulasi kesehatan AS.
🚀 Rekomendasi:
- Long-Term: Beli sekarang jika di kisaran $100–$110, tahan untuk dividen & apresiasi harga.
- Short-Term: Trading range-bound sampai breakout jelas.
📉 Disclaimer: Saham memiliki risiko. Analisis lebih lanjut sebelum memutuskan.