Trading Menggunakan Divergensi Hidden RSI & MACD


#Tradingan #Trading Menggunakan #Divergensi Hidden #RSI & #MACD – Dalam dunia trading #forex maupun #kripto, banyak trader pemula hingga profesional menggunakan #analisis teknikal untuk membaca arah pergerakan harga. Salah satu metode yang cukup populer adalah #divergence trading, yaitu membaca perbedaan antara pergerakan harga dan indikator teknikal. Dari berbagai jenis divergence, ada satu yang sering diabaikan tetapi sangat bermanfaat untuk membaca kelanjutan #tren, yaitu #hidden divergence. Artikel ini akan membahas secara mendalam tentang hidden divergence, khususnya dengan indikator RSI dan MACD, serta bagaimana cara memanfaatkannya dalam #strategi trading.

Baca Juga: Chart Pattern Lanjutan: Wyckoff Distribution & Accumulation

Trading Menggunakan Divergensi Hidden RSI & MACD

Apa Itu Divergence?

Secara sederhana, divergence adalah kondisi ketika arah pergerakan harga tidak sejalan dengan indikator teknikal. Divergence terbagi menjadi dua jenis utama:

  1. Regular Divergence
    Menunjukkan potensi pembalikan tren (reversal). Misalnya, harga membentuk higher high, tetapi indikator membentuk lower high. Ini mengindikasikan momentum tren mulai melemah.
  2. Hidden Divergence
    Kebalikannya, hidden divergence biasanya menjadi sinyal kelanjutan tren (continuation). Misalnya, harga masih membentuk higher low (ciri uptrend), sementara indikator justru membentuk lower low. Kondisi ini menegaskan bahwa tren naik masih sehat.

Dengan kata lain, jika regular divergence memberi sinyal berhati-hati akan reversal, maka hidden divergence adalah konfirmasi bahwa tren masih kuat untuk dilanjutkan.


Jenis-Jenis Hidden Divergence

Hidden divergence terbagi menjadi dua tipe utama:

  1. Bullish Hidden Divergence
    • Terjadi ketika harga membentuk higher low dalam tren naik.
    • Indikator (RSI atau MACD) justru membentuk lower low.
    • Makna: koreksi harga bersifat sementara, tren naik kemungkinan akan berlanjut.
  2. Bearish Hidden Divergence
    • Terjadi ketika harga membentuk lower high dalam tren turun.
    • Indikator membentuk higher high.
    • Makna: kenaikan harga hanya retracement kecil, tren turun kemungkinan akan berlanjut.

Kedua pola ini sering muncul ketika pasar sedang trending dan mengalami fase koreksi sementara.


Menggunakan RSI untuk Hidden Divergence

RSI (Relative Strength Index) adalah indikator osilator yang mengukur kekuatan momentum harga, biasanya dalam rentang 0–100. Level di atas 70 sering dianggap overbought, sementara di bawah 30 dianggap oversold.

Dalam konteks hidden divergence:

  • Bullish Hidden RSI Divergence
    Harga naik dengan membentuk higher low, tetapi RSI justru turun lebih rendah (lower low). Ini mengindikasikan bahwa meski momentum tampak melemah, tren naik masih valid.
  • Bearish Hidden RSI Divergence
    Harga turun dengan lower high, tetapi RSI justru membentuk higher high. Artinya, tren turun kemungkinan berlanjut meski ada sedikit dorongan bullish.

RSI cocok digunakan pada timeframe menengah (H1, H4, Daily), terutama untuk swing trading.

Baca Juga: Menggabungkan Ichimoku & Moving Average untuk Strategi Trend Following


Menggunakan MACD untuk Hidden Divergence

MACD (Moving Average Convergence Divergence) adalah indikator momentum yang terdiri dari tiga komponen:

  • MACD line (selisih antara dua moving average)
  • Signal line (moving average dari MACD line)
  • Histogram (selisih antara MACD line dan signal line)

Hidden divergence dengan MACD biasanya lebih jelas terlihat pada histogram atau garis MACD.

  • Bullish Hidden MACD Divergence
    Harga membuat higher low, sementara MACD line/histogram mencatat lower low → tren naik masih berlanjut.
  • Bearish Hidden MACD Divergence
    Harga membuat lower high, sementara MACD line/histogram mencatat higher high → tren turun tetap dominan.

MACD efektif digunakan untuk membaca tren jangka menengah hingga panjang.


Strategi Trading Menggunakan Hidden Divergence

Berikut langkah praktis yang bisa diterapkan:

  1. Identifikasi Tren Utama
    Tentukan apakah pasar sedang uptrend atau downtrend. Hidden divergence hanya valid jika ada tren yang jelas.
  2. Cari Hidden Divergence
    Gunakan RSI atau MACD untuk menemukan perbedaan pola antara harga dan indikator.
  3. Konfirmasi dengan Alat Tambahan
    Jangan langsung entry hanya karena menemukan hidden divergence. Tambahkan konfirmasi seperti:
    • Pola candlestick (hammer, engulfing, doji).
    • Breakout level support/resistance.
    • Indikator lain (misalnya moving average atau volume).
  4. Tentukan Entry dan Exit
    • Untuk bullish hidden divergence, entry buy dapat dilakukan setelah candle konfirmasi bullish muncul.
    • Untuk bearish hidden divergence, entry sell dilakukan setelah ada konfirmasi bearish.
    • Target take profit bisa ditempatkan pada level resistance/support berikutnya.
  5. Manajemen Risiko
    • Gunakan stop-loss di bawah swing low (untuk buy) atau di atas swing high (untuk sell).
    • Terapkan rasio risk-reward minimal 1:2 agar strategi lebih konsisten.

Kelebihan dan Kekurangan Hidden Divergence

Kelebihan

  • Memberi sinyal lanjutan tren yang lebih early dibanding menunggu breakout.
  • Cocok dipakai pada hampir semua instrumen: forex, saham, hingga kripto.
  • Membantu trader masuk pasar di saat koreksi, sehingga risiko relatif lebih kecil.

Kekurangan

  • Sinyal hidden divergence sering tidak mencolok, sehingga mudah terlewat.
  • Rawan false signal di kondisi sideways atau pasar dengan volatilitas tinggi.
  • Perlu konfirmasi tambahan untuk mengurangi risiko salah entry.

Baca Juga: S&P Global (SPGI)


Kesimpulan

Hidden divergence adalah alat analisis teknikal yang sangat berguna untuk membaca continuation tren. Baik menggunakan RSI maupun MACD, pola ini membantu trader menemukan peluang entry saat harga sedang mengalami koreksi, tetapi tren utama masih kuat.

Namun, sebagaimana strategi lainnya, hidden divergence tidak boleh digunakan sendirian. Selalu kombinasikan dengan analisis price action, support-resistance, serta manajemen risiko yang disiplin. Dengan pendekatan yang tepat, hidden divergence bisa menjadi senjata andalan untuk meningkatkan konsistensi profit dalam trading.

One Reply to “Trading Menggunakan Divergensi Hidden RSI & MACD”

Tinggalkan Komentar

Bonus & Hadiah

Penawaran Terbaik

Artikel Terbaru

Copyright © 2025 Tradingan.com | Theme by Topoin.com, powered Aopok.com, Sponsor Topbisnisonline.com - Piool.com - Iklans.com.