Prediksi Mengejutkan Saxo Bank 2026: Quantum Computing Picu Kekacauan Global, Emas Melejit, dan AI Jadi Ancaman Baru


Tradingan – #Saxo #Bank #kembali #merilis #deretan #prediksi #tahunan “#Outrageous #Forecasts” #yang #terkenal karena sifatnya yang ekstrem—tidak mustahil terjadi, namun sangat jauh dari konsensus pasar. Lembaga investasi asal Denmark ini selama lebih dari dua dekade menghadirkan ramalan-ramalan kontroversial yang memancing diskusi global.

Pada tahun sebelumnya, beberapa prediksi mereka tidak terealisasi—seperti kejatuhan OPEC dan kemunculan jantung manusia hasil bioprinting pertama. Namun, Saxo Bank mengklaim meraih sebagian kemenangan atas dua prediksi lainnya.

Baca juga: The “Risk Reset Method”: Reset Modal Psikologis Setelah Trading Buruk

Salah satunya adalah prediksi bahwa kebijakan Presiden Donald Trump akan melemahkan dolar AS. Faktanya, indeks dolar (DXY) memang turun sekitar 8% dan menuju performa tahunan terburuk sejak 2017, dipengaruhi oleh defisit fiskal yang meningkat dan kekhawatiran akan independensi The Fed.

Prediksi Mengejutkan Saxo Bank 2026: Quantum Computing Picu Kekacauan Global, Emas Melejit, dan AI Jadi Ancaman Baru

Prediksi kedua menyangkut saham Nvidia (NVDA), yang disebut akan melampaui Apple (AAPL) dari sisi valuasi. Meski bukan kemenangan telak, Nvidia kini bernilai sekitar $4,37 triliun, sedikit lebih besar dibanding Apple yang berada di $4,18 triliun, setelah lonjakan harga 34% pada tahun berjalan.


Prediksi Outrageous Forecasts 2026: Quantum Computing Jadi Pemicu Kekacauan Global

Prediksi paling besar tahun ini datang dari ranah teknologi. Saxo Bank memperkirakan sebuah komputer kuantum akan menunjukkan kapabilitas yang mampu menembus standar enkripsi digital jauh lebih cepat dari perkiraan.

Sehari setelah terobosan itu, seluruh dunia tersentak:

  • Keamanan email, transaksi bank, dompet kripto, dan sistem korporasi tidak lagi aman
  • Investor panik keluar dari aset kripto
  • Ketakutan menyebar ke sektor keuangan tradisional

Dalam kekacauan tersebut, investor global mulai melindungi kekayaan mereka melalui emas dan perak, dengan emas diperkirakan dapat melonjak menuju $10.000. Saham perusahaan komputasi kuantum seperti IBM, perusahaan cybersecurity, dan aset kripto mengalami volatilitas ekstrem.

Pemenang dari skenario ini:

  • Perusahaan penyimpanan fisik dan brankas
  • Startup keamanan siber dengan teknologi enkripsi generasi baru
  • Bank konvensional dengan distribusi uang tunai yang kuat

Pihak yang merugi:

  • Dompet kripto yang terhubung ke internet
  • Perusahaan dengan sistem keamanan lemah
  • Aset kripto publik

China Guncang Sistem Moneter Dunia dengan Yuan Berbasis Emas

Prediksi besar kedua adalah langkah dramatis dari China. Menurut Saxo Bank, Beijing akan merilis hasil audit cadangan emas nasional, menunjukkan bahwa jumlah cadangan emas mereka melampaui cadangan emas Amerika Serikat.

Baca Juga: Position Weighting: Menyesuaikan Besaran Lot Berdasarkan Power of Setup dalam Trading

Tak berhenti di sana, China kemudian akan memperkenalkan “Golden Yuan”, yaitu offshore yuan (USDCNH) yang sebagian didukung oleh emas dan dapat ditukarkan dengan emas fisik.

Dampaknya:

  • Yuan menguat signifikan terhadap dolar, diperkirakan menembus level 5.0
  • Harga emas naik ke atas $6.000
  • Investor asing menjual obligasi AS
  • Dominasi dolar AS sebagai mata uang global melemah

Sistem keuangan global akan mulai beralih ke Asia melalui jaringan swap line emas untuk negara-negara produsen minyak dan negara Asia Tenggara.


Prediksi Kekacauan AI: Algoritma Gagal, Robot Bermasalah, dan Krisis Industri

Di tengah euforia perkembangan kecerdasan buatan, Saxo Bank menghadirkan skenario gelap. AI generasi terbaru yang bersifat agentic—mengelola proses otomatisasi hampir di seluruh sektor industri—tiba-tiba mengalami serangkaian malfungsi.

Dalam skenario tersebut:

  • Algoritma salah tembak menyebabkan flash crash pasar keuangan
  • Audit menemukan banyak kesalahan dalam laporan akuntansi berbasis AI
  • Robot pabrik mengalami kegagalan fatal sehingga menyebabkan kecelakaan dan korban jiwa

Biaya penanggulangan krisis AI ini mencapai triliunan dolar.

Pemenang dari skenario ini:

  • Perusahaan cybersecurity
  • Konsultan audit dan engineering software
  • Perusahaan yang mengutamakan kontrol manusia dan sistem hybrid

Sementara itu, platform AI otonom bernilai tinggi menghadapi tekanan besar dari investor.


Prediksi Lain dari Saxo Bank: Unik, Nyeleneh, dan Spekulatif

Selain prediksi besar di atas, Saxo Bank juga menambahkan beberapa ramalan yang lebih ringan namun tetap mengejutkan, antara lain:

  • Pernikahan Taylor Swift dan Travis Kelce menyelamatkan ekonomi global melalui pengaruh pasar dan konsumsi.
  • Pemilu paruh waktu AS 2026 berjalan mulus dan memicu tren persatuan nasional.
  • Obat obesitas makin murah dan tersedia hingga ke hewan peliharaan.
  • SpaceX mengumumkan IPO bersejarah.
  • Model AI menggantikan CEO di sebuah perusahaan Fortune 500.

Kondisi Pasar Terkini

Menjelang rilis prediksi tersebut, pasar AS menunjukkan pergerakan yang tenang:

  • Futures Dow Jones, S&P 500, dan Nasdaq bergerak naik tipis
  • Harga emas melemah
  • Perak mengalami koreksi setelah reli besar
  • Bitcoin kembali menguat

Sektor teknologi tetap dominan dalam pencarian investor, dengan ticker paling populer seperti Nvidia, Tesla, Apple, AMD, hingga Meta.


Pergerakan Emiten: Dari Hiburan hingga Infrastruktur AI

Beberapa saham yang menjadi pusat perhatian pasar:

  • Warner Bros Discovery (WBD) melonjak setelah menerima tawaran akuisisi yang lebih besar dari Netflix.
  • MongoDB (MDB) naik 23% berkat permintaan AI yang booming.
  • Credo Technology (CRDO) naik 18% setelah mengalahkan ekspektasi pasar.
  • Vanguard membuka pintu pembelian ETF kripto untuk pertama kalinya.

Sementara itu, tokoh terkenal seperti Michael Burry kembali memasang posisi short terhadap Tesla, menyebut valuasi perusahaan tersebut “tidak masuk akal”.

Baca Juga: Risk Budgeting: Menentukan Alokasi Risiko Berdasarkan Kondisi Mental Trader

Prediksi Saxo Bank selalu ekstrem, sensasional, dan sering tidak terjadi. Namun, kekuatan prediksi ini ada pada kemampuannya menggugah diskusi global dan memaksa investor untuk mempertimbangkan skenario-skenario “ekor panjang”.

Terlepas dari apakah prediksi ini benar-benar terwujud, satu hal jelas: dunia sedang berada di masa perubahan besar di mana teknologi, geopolitik, dan ekonomi saling bertabrakan.

Tinggalkan Komentar

Bonus & Hadiah

Penawaran Terbaik

Copyright © 2025 Tradingan.com | Theme by Topoin.com, powered Aopok.com, Sponsor Topbisnisonline.com - Piool.com - Iklans.com.