#Tradingan – Jika Anda ingin mulai #berinvestasi, ada satu #instrumen yang paling sering dibicarakan dan menawarkan #potensi #keuntungan besar: #saham. Namun, apa sebenarnya saham itu? Dan mengapa begitu banyak orang tertarik untuk berinvestasi di dalamnya?
Baca Juga ; Tutorial Daftar dan Buka Rekening Kripto di Indodax
Apa Itu Saham?
Secara sederhana, saham adalah bukti kepemilikan atas sebuah #perusahaan. Saat Anda #membeli saham, Anda bukan hanya membeli selembar kertas, tetapi Anda secara resmi menjadi salah satu pemilik dari perusahaan tersebut.
Contohnya, jika Anda membeli saham PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. dengan kode saham TLKM, itu berarti Anda adalah pemilik dari sebagian kecil perusahaan telekomunikasi raksasa di Indonesia tersebut.
Sebagai pemilik, Anda memiliki hak-hak tertentu:
- Hak untuk mendapatkan dividen, yaitu pembagian keuntungan perusahaan jika perusahaan menghasilkan laba.
- Hak suara dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) untuk ikut serta dalam pengambilan keputusan penting.

Mengapa Kita Perlu Berinvestasi Saham?
Ada banyak alasan mengapa saham menjadi instrumen investasi yang menarik, terutama untuk jangka panjang. Berikut adalah beberapa alasan utamanya:
Baca Juga : Apa Itu DogeCoin, dan Siapa yang Menciptakannya
- Potensi Keuntungan yang Tinggi Saham dikenal sebagai salah satu instrumen investasi dengan potensi imbal hasil paling tinggi. Keuntungan ini datang dari dua sumber utama:
- Capital Gain: Keuntungan yang Anda dapatkan saat harga saham naik. Misalnya, Anda membeli saham seharga Rp 1.000, lalu menjualnya saat harganya menjadi Rp 1.500. Selisih Rp 500 adalah keuntungan Anda.
- Dividen: Pembagian keuntungan yang diberikan perusahaan kepada para pemegang saham. Pembayaran ini biasanya dilakukan secara tunai dan besarannya ditentukan oleh laba perusahaan.
- Melawan Inflasi Nilai uang Anda akan terus menurun seiring berjalannya waktu karena inflasi. Investasi saham memiliki potensi untuk tumbuh lebih cepat dari laju inflasi, sehingga daya beli uang Anda tidak tergerus. Daripada uang Anda mengendap di tabungan, lebih baik diinvestasikan agar nilainya terus bertumbuh.
- Fleksibel dan Likuid Saham sangat fleksibel karena bisa dibeli dan dijual dengan mudah melalui pasar modal. Ini berarti saham adalah aset yang sangat likuid—Anda bisa mengubahnya menjadi uang tunai kapan saja Anda mau. Prosesnya cepat dan sederhana.
- Menjadi Bagian dari Pertumbuhan Ekonomi Dengan membeli saham, Anda bukan hanya berinvestasi pada satu perusahaan, tetapi juga ikut serta dalam pertumbuhan ekonomi secara keseluruhan. Anda bisa memiliki “bagian” dari perusahaan-perusahaan terkemuka yang memajukan perekonomian, dari sektor perbankan, teknologi, hingga barang konsumsi.
Meskipun potensi keuntungannya besar, penting untuk diingat bahwa investasi saham juga memiliki risiko. Harga saham bisa naik dan turun. Oleh karena itu, penting untuk selalu melakukan riset, memahami risiko, dan berinvestasi dengan bijak.
Baca Juga : Tutorial Daftar dan Buka Rekening Kripto di Indodax




[…] Baca Juga : Mengenal Apa Itu Saham dan Mengapa Kita Perlu Berinvestasi […]