#Tradingan – Kombinasi #Renko Chart + #RSI – #Strategi Visual Alternatif untuk Mengurangi Noise Harga – Dalam dunia #trading, salah satu tantangan terbesar yang sering dihadapi #trader adalah #noise harga. Pergerakan kecil yang tidak signifikan sering kali menimbulkan sinyal palsu, sehingga menyulitkan #analisis teknikal. Untuk mengatasi hal ini, trader dapat memanfaatkan Renko chart sebagai alat visual, dan mengombinasikannya dengan indikator #Relative Strength Index (RSI) untuk meningkatkan akurasi dalam pengambilan keputusan.
Baca Juga: Kekuatan dan Kelemahan Candlestick Heikin Ashi – Studi Kasus Tren Panjang

Apa itu Renko Chart?
Renko chart merupakan jenis grafik yang berasal dari Jepang, mirip dengan candlestick namun memiliki perbedaan mendasar:
- Grafik ini hanya memperhatikan pergerakan harga dalam ukuran tertentu (box size), bukan faktor waktu.
- Setiap “batu bata” atau brick hanya terbentuk ketika harga bergerak naik atau turun sesuai ukuran box yang ditentukan.
- Hasilnya, grafik Renko tampak lebih bersih, dengan tren yang jelas dan noise harga berkurang drastis.
Kelebihan utama Renko chart:
- Memudahkan identifikasi tren utama.
- Mengurangi sinyal palsu akibat fluktuasi kecil.
- Memberikan gambaran visual yang lebih sederhana.
Apa itu RSI?
Relative Strength Index (RSI) adalah indikator momentum yang mengukur kekuatan pergerakan harga.
- Nilainya bergerak antara 0–100.
- Umumnya digunakan level 70 (overbought) dan 30 (oversold) sebagai patokan.
- RSI membantu trader menilai apakah harga sudah terlalu tinggi atau terlalu rendah dibandingkan tren sebelumnya.
Baca Juga: Spotify (SPOT)
Mengapa Mengombinasikan Renko Chart dengan RSI?
Meskipun Renko chart efektif dalam mengurangi noise, grafik ini tidak memberikan informasi mengenai kondisi overbought/oversold atau momentum pasar. Di sinilah RSI berperan. Kombinasi keduanya memberikan:
- Visual tren yang lebih bersih (Renko chart).
- Konfirmasi kekuatan tren atau potensi pembalikan (RSI).
- Filter tambahan agar tidak terjebak dalam sinyal palsu.
Strategi Trading: Renko + RSI
Berikut langkah sederhana dalam menerapkan strategi kombinasi ini:
- Tentukan ukuran box Renko
- Gunakan ukuran yang sesuai dengan volatilitas instrumen.
- Misalnya: 20–50 pip untuk forex major pair, atau 1–2% dari harga aset kripto.
- Gunakan indikator RSI (periode 14)
- Level standar: 70 (overbought), 30 (oversold).
- Bisa juga disesuaikan menjadi 80/20 untuk tren yang sangat kuat.
- Aturan Entry Buy (Long)
- Renko chart membentuk brick naik (uptrend).
- RSI keluar dari area oversold (melewati level 30 ke atas).
- Entry dilakukan ketika kedua sinyal ini selaras.
- Aturan Entry Sell (Short)
- Renko chart membentuk brick turun (downtrend).
- RSI keluar dari area overbought (melewati level 70 ke bawah).
- Entry dilakukan ketika tren dan momentum sejalan.
- Stop Loss & Take Profit
- Letakkan stop loss beberapa brick di belakang arah entry.
- Target profit bisa menggunakan rasio Risk:Reward minimal 1:2 atau mengikuti pergantian tren brick Renko.
Contoh Penerapan
- Pada pasangan EUR/USD, trader menggunakan box size 30 pip.
- Grafik Renko menunjukkan tren naik yang stabil.
- RSI yang sebelumnya berada di bawah 30 mulai naik menembus level 40.
- Sinyal buy terkonfirmasi, dan trader masuk posisi dengan stop loss di bawah brick terakhir.
- Hasilnya, tren berlanjut naik dengan noise yang jauh lebih sedikit dibanding candlestick biasa.
Kelebihan dan Kekurangan
Kelebihan:
- Tren lebih mudah terlihat.
- Noise harga berkurang, keputusan lebih objektif.
- Kombinasi RSI memberikan filter momentum tambahan.
Kekurangan:
- Renko chart cenderung tertinggal (lagging), karena menunggu harga bergerak sesuai ukuran box.
- Perlu penyesuaian box size yang tepat agar sinyal tidak terlalu sensitif atau terlalu lambat.
Kesimpulan
Kombinasi Renko chart + RSI merupakan strategi visual alternatif yang efektif untuk mengurangi noise harga sekaligus memfilter sinyal dengan momentum pasar. Meski bukan metode yang sempurna, strategi ini dapat membantu trader melihat tren dengan lebih jelas dan menghindari jebakan sinyal palsu.
Seperti biasa, uji strategi di akun demo terlebih dahulu sebelum digunakan pada akun real. Dengan disiplin manajemen risiko, kombinasi ini bisa menjadi salah satu senjata andalan trader dalam menghadapi pasar yang penuh ketidakpastian.
[…] Baca Juga: Kombinasi Renko Chart + RSI – Strategi Visual Alternatif untuk Mengurangi Noise Harga […]